Kamis, 07 Desember 2017

PERMAINAN DALAM PRAMUKA



Permainan Dalam Pendidikan Kepramukaan

Permainan pramuka merupakan salah satu bentuk kegiatan dalam kepramukaan. Fungsi Permainan pramuka:

1. sebagai hiburan

2. sebagai media menyampaikan materi kepramukaan

3. Mendidik kesetiakawanan antar anggota pramuka,

4. Mendidik kerjasa tim dan peningkatan jati diri pramuka yang lain,

5. Mendidik patuh terhadap peraturan.

6. Melatih kepekaan terhadap lingkungan. Dan lain sebagainya.

Permainan merupakan satu cara yang tidak kelihatan, cara yang amat halus dalam pembentukan watak anak. Maka itu setiap pembina harus memahami dan menyadari macam-macam arti dari permainan.

1. Permainan Kelompok :

Anak belajar bermain tidak untuk dirinya sendiri tetapi ia bermain untuk nama kelompoknya. Anak perlu diberi pengerian bahwa ia bermain bukan untuk dirinya, tetapi untuk kelompoknya, meskipun sahamnya untuk mencapai kemenangan sangat besar, tetapi kemenangan untuk kelompoknya. Dalam hal ini Pembina harus memberikan pengertian kepada anak agar tidak egoistis.

2. Permainan Ramai :

Kebiasaan anak, baik di rumah maupun di sekolah biasanya dilarang untuk ribut atau berbuat gaduh. Dalam permainan ini, para Siaga diberi kesempatan untuk berbuat gaduh, tetapi mereka juga dapat DIAM bila diperlukan. Dengan berbuat gaduh anak akan melepaskan energi yang berlebihan dalam dirinya, hal itu baik untuk keseimbangan tubuh anak agar tetap sehat.

3. Permainan Tenang :

Permainan ini dimakudkan untuk meningkatkan penguasaan diri. Bagi seorang anak adalah sukar untuk diminta diam sejenak, tetapi adi baiknya anak untuk mencoba. Dengan menguasai diri berarti pula menguasai fikiran dan hati nuraninya.

4. Permainan Indra :

Ini juga permainan tenang, tetapi dipermainan ini anak harus betul-betul diam, mendengarkan dengan seksama, memakai ujung jarinya dari pada matanya dan sebagainya. Kita mempunyai Lima Indra, mengapa tidak dikembangkan sebanyak-banya knya?

5. Pernainan untuk mencapai syarat SKU : 

Permainan ini sangat penting bagi anak Siaga, karena apa yang diajarkan kepadanya akan dilaKanakan dalam praktek. Mereka mulai menyadari artinya pengetahuan teknik kepramukaan. Disini tumbuh percaya diri karena tahu arti yang diajarkan kepadanya.

Sumber :

Buku, "284 permainan Siaga", Kedai Kwarnas Gerakan Pramuka, Jakarta, 1990Buku, "Koleks Game Asyik" Malahayati, S.Psi, Moco Media, Jakarta 2010

Contoh permainan Pramuka

1. Permainan Pramuka Rebut Dan Rampas

Peralatan  :  Tongkat atau sapu lidi untuk tiap anak
Jumlah pemain  :  Bebas
Waktu  :  10 menit
Tujuan permaian rebut dan rampas ini adalah melatih kecekatan & melatih kesetiakawanan
Unsur hiburan dalam permaian rebut dan rampas
Semua anak membentuk lingkaran dengan jarak kira-kira 1 meter. Semakin ahli, jaraknya dapat semakin jauh. Tiap anak memegang tongkatnya hingga berdiri tegak di lantai. Bila ada perintah “ya” tiap anak harus melepaskan tongkatnya dan cepat-cepat menangkap tongkat teman di sebelah kanannya. Bila tongkat itu sudah keburu jatuh, maka ia dikeluarkan.

Permainan ini sangat menyenangkan dan dapat bervariasi. Jarak antar anak dapat diperbesar bila anak-anak sudah mampu, perintah dapat berupa “kiri” atau “kanan”. Bila ingin permainan lebil lama, maka setelah jatuh 3 kali baru dikeluarkan.

2. Permainan Pramuka Petani Dan Pencuri

Peralatan :  Karet gelang atau tali, kantong kacang, atau potongan kain atau agar kelihatan sungguhan, sebuah apel.
Jumlah pemain :  bebas
Waktu :  8-10 menit
Tujuan permaian petani dan pencuri adalah melatih kecepatan para anggota pramuka
Unsur hiburan dalam permaian petani dan pencuri
Anak-anak membentuk lingkaran dan seorang anak, yang jadi pencuri disuruh keluar  ruangan. Selagi ia diluar, seorang anak ditunjuk sebagai petani. Sebuah benda ditaruh di tengah lingkaran. 

Pencuri tadi datang dan berjalan diluar lingkaran. Ia boleh memasuki lingkaran dari mana saja dan mencuri benda itu. Petani harus menangkapnya pada saat pencuri menyentuh benda tersebut. 

Pencuri itu harus lari keluar dari lingkaran lewat jalan masuk tadi dan ia selamat bila ia dapat keluar tanpa tertangkap. Bila ia tertangkap maka petani itu harus jadi pencuri dan dipilih petani baru.

3. Permaian Pramuka arung Jeram
Tujuan permaian pramuka arung jeram ini adalah :

Kerja sama tim.Kekompakan regu.Yang kuat membantu yang lemah.Menetapkan bersama trategi manajemen secara tepat.Menempatkan diri saat bertindak/ menjalankan tugas.

Peralatan yang digunakan dalam permaian arung jeram :

Tali besar ( diameter 4-5 cm/ seukuran tali Perahu ).( panjang tali sesuaikan dengan anggota regu yang bermain. )Kedua ujung tali di ikat dengan kuat.

Pelaksanan permaianan :

Semua anggota regu duduk melingkar dengan kedua kaki menjulur (selonjor) ke dalam lingkaran.Tiap anggota regu kedua tangannya memegang tali, jarak antar anggota regu 0,5 – 1 meter. Jarak semakin rapat semakin baik.

Peraturan permaian arung jeram:

Semua anggota regu berupaya untuk berdiri secara bersama-sama.Saat mencoba berdiri, kedua kaki/ lutut tidak boleh ditekuk ( Tetap Lurus )Setelah dapat berdiri bersama, kemudian berupaya duduk bersama kembali. Diupayakan jangan ada peserta yang terjatuh.

Semoga bermanfaat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar